Bebas Khawatir Dampak Klorin Pada Pembalut, Biasakan Ganti Pembalut 1-2 Jam Sekali
Bebas Khawatir Dampak Klorin Pada Pembalut, Biasakan Ganti Pembalut 1-2 Jam Sekali - Menjaga kesehatan organ intim saat haid penting kamu perhatikan. Untuk kamu yang masih khawatir dengan informasi seputar pembalut berbahaya yang mengandung klorin, yuk lebih cerdas menyikapinya.
Unsur ini juga digunakan untuk membunuh bakteri dan mikroba dari pasokan air minum. Klorin juga digunakan untuk pemutih pulp kayu sebelum digunakan untuk membuat kertas, serta menghilangkan tinta pada kertas daur ulang.
Bahkan untuk membunuh kuman dan bakteri di kolam renang juga memanfaatkan klorin. Tapi tentu dalam batas yang wajar dan sudah diatur. Karena itu sebisa mungkin hindari tertelan air kolam renang.
Pembalut merupakan produk yang membantu kamu saat sedang haid. Nah, akan menjadi membahayakan organ intim, kalau pembalut jarang diganti ketika kamu sedang haid. Kamu disarankan untuk mengganti pembalut setiap 4 jam sekali atau setiap kali buang air kecil.
Bahkan saat hari pertama dan kedua, ketika haid sedang banyak, sebaiknya kamu mengganti pembalut 2 jam sekali bahkan 1 jam sekali bila perlu. Ini tergantung dari masing-masing kebutuhan kamu. Seperti yang disampaikan oleh dr. Prima, SpOG, rutin mengganti pembalut secara berkala akan mencegah kuman, bakteri atau jamur berkembang biak.
Baca Juga: Pembalut Berklorin Aman, Yang Penting Kamu Menjaga Kebersihan Miss V
Menjaga kelembaban organ intim saat haid sangat penting. Karena kalau kamu tidak mengganti pembalut dari pagi hingga sore akan menimbulkan iritasi dan rasa gatal di organ itim.
Nah, daripada kamu cemas saat memakai pembalut yang selama ini kamu pilih, lebih baik untuk memperhatikan kebersihan dan kondisi pembalut saat haid. Jangan malas untuk mengganti pembalut sesering mungkin untuk kesehatan organ intimmu.
Klorin Apa Itu?
Karena klorin sebenarnya bukan hal asing lagi dalam kehidupan. Klorin adalah bahan kimia penting dalam pemurnian air, dalam desinfektan, dalam pemutih, dan gas mustard. Klorin juga digunakan secara luas dalam pembuatan banyak produk termasuk dalam produksi kertas, antiseptik, zat warna, makanan, insektisida, cat, produk minyak bumi, plastik, obat-obatan, tekstil, pelarut, dan banyak produk konsumen lainnya.Unsur ini juga digunakan untuk membunuh bakteri dan mikroba dari pasokan air minum. Klorin juga digunakan untuk pemutih pulp kayu sebelum digunakan untuk membuat kertas, serta menghilangkan tinta pada kertas daur ulang.
Bahkan untuk membunuh kuman dan bakteri di kolam renang juga memanfaatkan klorin. Tapi tentu dalam batas yang wajar dan sudah diatur. Karena itu sebisa mungkin hindari tertelan air kolam renang.
Pembalut dan Klorin
Pembalut merupakan produk yang membantu kamu saat sedang haid. Nah, akan menjadi membahayakan organ intim, kalau pembalut jarang diganti ketika kamu sedang haid. Kamu disarankan untuk mengganti pembalut setiap 4 jam sekali atau setiap kali buang air kecil.
Bahkan saat hari pertama dan kedua, ketika haid sedang banyak, sebaiknya kamu mengganti pembalut 2 jam sekali bahkan 1 jam sekali bila perlu. Ini tergantung dari masing-masing kebutuhan kamu. Seperti yang disampaikan oleh dr. Prima, SpOG, rutin mengganti pembalut secara berkala akan mencegah kuman, bakteri atau jamur berkembang biak.
Baca Juga: Pembalut Berklorin Aman, Yang Penting Kamu Menjaga Kebersihan Miss V
Menjaga kelembaban organ intim saat haid sangat penting. Karena kalau kamu tidak mengganti pembalut dari pagi hingga sore akan menimbulkan iritasi dan rasa gatal di organ itim.
Nah, daripada kamu cemas saat memakai pembalut yang selama ini kamu pilih, lebih baik untuk memperhatikan kebersihan dan kondisi pembalut saat haid. Jangan malas untuk mengganti pembalut sesering mungkin untuk kesehatan organ intimmu.
loading...
0 Response to "Bebas Khawatir Dampak Klorin Pada Pembalut, Biasakan Ganti Pembalut 1-2 Jam Sekali"