Penyebab dan Cara Mengatasi Miss V yang Bau
Jika para pria pada umumnya merasa tidak percaya diri dengan ukuran penisnya, maka kaum wanita lebih peduli pada aroma Miss V mereka.
Bau Miss V yang tidak sedap menurut sebuah survei memang termasuk dalam salah satu keresahan wanita.
Pada dasarnya, tidak ada Miss V yang bebas bau. "Setiap wanita memiliki aromanya sendiri dan itu adalah hal yang normal. Biasanya kita lebih sensitif pada aroma alami kita dan bukan berarti orang di sekitar kita juga bisa menciumnya," kata Dr.Vanessa Cullins, pakar dalam keluarga berencana di Amerika.
Meski setiap wanita ingin memiliki Miss V yang berbau harum, tapi menurut Cullins Miss V tidak akan bisa memiliki aroma sewangi bunga. Justru menurutnya Miss V yang sehat memiliki aroma sedikit amis.
Baca Juga: Foto Belahan Miss V Ayu Ting Ting Terlihat Jelas di Acara 'Ada Ada Aja' GlobalTV
Ada beberapa faktor yang bisa menyebabkan aroma Miss V berubah, mulai dari infeksi, olahraga dan keringat, perubahan hormonal dalam siklus menstruasi, dan perubahan tingkat keasaman Miss V.
"Aroma Miss V yang tidak sedap bisa menjadi tanda infeksi yang harus segera diatasi, terutama jika diikuti dengan keluarnya cairan yang tidak biasa. Tubuh kita pintar, saat Miss V berusaha mengatakan sesuatu, jangan diabaikan," katanya.
Berikut adalah beberapa aroma Miss V yang perlu diketahui dan kapan harus diwaspadai.
Terapi: antibiotik.
Menurut Cullins bakteri pada dasarnya normal dan menjaga Miss V tetap sehat. Tapi, BV bisa membuat ketidakseimbangan.
Terkadang BV tidak bergejala, tapi bisa juga menyebabkan keluarnya cairan berwarna putih atau abu-abu, bau amis yang kuat (terutama setelah berhubungan seks dan dibasuh dengan sabun), dan gatal.
Terapinya dengan obat antijamur.
"Infeksi jamur terjadi ketika jamur yang disebut kandida tumbuh berlebihan," katanya.
Kebanyakan orang memiliki jamur dalam jumlah sedikit di mulut dan saluran cerna.
Wanita yang sehat juga memiliki jamur di Miss Vnya, tapi terkadang jamur ini dapat menyebabkan infeksi.
Akibatnya cairan Miss V akan seperti keju dan kental.
Terapinya: antibiotik
Menurut Dr.Debora Nucatolah, trich adalah penyebab vaginitis. Infeksi ini disebabkan oleh protozoa, hewan satu sel berukuran mikroskopik yang disebut trichomona. "Ini merupakan infeksi menular seksual," katanya.
Terapinya: Mandi
Jika kita mengonsumsi cukup banyak bawang merah atau bawang putih, kita bisa menyekresi aroma bawang ini di urine dan cairan di Miss V juga dapat berbau sedikit seperti aroma bawang. Namun setelah 24-48 jam aromanya akan kembali normal.
Tapi terkadang aroma bawang ini bisa disebabkan oleh urine, feses, atau dari anus. Cara terbaik mengurangi aroma ini adalah dengan membasuh dengan air dan sabun.
Terapinya: segera ke dokter
"Jika kita memakai tampon dan lupa menggantinya selama satu hari atau lebih, aromanya bisa berbau busuk. Sebaiknya segara ke dokter untuk mengambil tampon tersebut," saran Nucatolah.
Bau Miss V yang tidak sedap menurut sebuah survei memang termasuk dalam salah satu keresahan wanita.
Pada dasarnya, tidak ada Miss V yang bebas bau. "Setiap wanita memiliki aromanya sendiri dan itu adalah hal yang normal. Biasanya kita lebih sensitif pada aroma alami kita dan bukan berarti orang di sekitar kita juga bisa menciumnya," kata Dr.Vanessa Cullins, pakar dalam keluarga berencana di Amerika.
Meski setiap wanita ingin memiliki Miss V yang berbau harum, tapi menurut Cullins Miss V tidak akan bisa memiliki aroma sewangi bunga. Justru menurutnya Miss V yang sehat memiliki aroma sedikit amis.
Baca Juga: Foto Belahan Miss V Ayu Ting Ting Terlihat Jelas di Acara 'Ada Ada Aja' GlobalTV
Ada beberapa faktor yang bisa menyebabkan aroma Miss V berubah, mulai dari infeksi, olahraga dan keringat, perubahan hormonal dalam siklus menstruasi, dan perubahan tingkat keasaman Miss V.
"Aroma Miss V yang tidak sedap bisa menjadi tanda infeksi yang harus segera diatasi, terutama jika diikuti dengan keluarnya cairan yang tidak biasa. Tubuh kita pintar, saat Miss V berusaha mengatakan sesuatu, jangan diabaikan," katanya.
Berikut adalah beberapa aroma Miss V yang perlu diketahui dan kapan harus diwaspadai.
1. Amis
Penyebabnya adalah bacterial vaginosis (BV).Terapi: antibiotik.
Menurut Cullins bakteri pada dasarnya normal dan menjaga Miss V tetap sehat. Tapi, BV bisa membuat ketidakseimbangan.
Terkadang BV tidak bergejala, tapi bisa juga menyebabkan keluarnya cairan berwarna putih atau abu-abu, bau amis yang kuat (terutama setelah berhubungan seks dan dibasuh dengan sabun), dan gatal.
2. Aroma seperti roti
Kemungkinan disebabkan oleh infeksi jamur.Terapinya dengan obat antijamur.
"Infeksi jamur terjadi ketika jamur yang disebut kandida tumbuh berlebihan," katanya.
Kebanyakan orang memiliki jamur dalam jumlah sedikit di mulut dan saluran cerna.
Wanita yang sehat juga memiliki jamur di Miss Vnya, tapi terkadang jamur ini dapat menyebabkan infeksi.
Akibatnya cairan Miss V akan seperti keju dan kental.
3. Berbau asam
Kemungkinan disebabkan oleh trichomoniasis.Terapinya: antibiotik
Menurut Dr.Debora Nucatolah, trich adalah penyebab vaginitis. Infeksi ini disebabkan oleh protozoa, hewan satu sel berukuran mikroskopik yang disebut trichomona. "Ini merupakan infeksi menular seksual," katanya.
4. Berbau bawang
Penyebabnya: bau badan alamiTerapinya: Mandi
Jika kita mengonsumsi cukup banyak bawang merah atau bawang putih, kita bisa menyekresi aroma bawang ini di urine dan cairan di Miss V juga dapat berbau sedikit seperti aroma bawang. Namun setelah 24-48 jam aromanya akan kembali normal.
Tapi terkadang aroma bawang ini bisa disebabkan oleh urine, feses, atau dari anus. Cara terbaik mengurangi aroma ini adalah dengan membasuh dengan air dan sabun.
5. Bau daging busuk
Penyebabnya: tampon yang tertinggalTerapinya: segera ke dokter
"Jika kita memakai tampon dan lupa menggantinya selama satu hari atau lebih, aromanya bisa berbau busuk. Sebaiknya segara ke dokter untuk mengambil tampon tersebut," saran Nucatolah.
loading...
0 Response to "Penyebab dan Cara Mengatasi Miss V yang Bau"